Kegiatan perpustakaan Berbasis Inklusi sosial Pembuatan Jahe Instan

Oleh Admin Dispusip
Dipublikasi Pada 22:05 | 04 Oktober 2024

Perpustakaan berbasis inklusi sosial adalah program transformasi yang ingin mengubah paradigma lama yang beranggapan Perpustakaan hanya tempat untuk membaca dan meminjam buku. Untuk mengubah paradigma itulah, perlu diadakannya kegiatan perpustakaan berbasis inklusi sosial sehingga perpustakaan sekarang bukan hanya tempat untuk membaca dan meminjam buku tetapi juga sebagai tempat berkegiatan seperti kegiatan kesehatan, pendidikan,  ekonomi dan lainya. Sehingga dengan program ini masyarakat tidak sekedar melek literasi, tetapi juga dapat meningkatkan kesejahteraan hidup.

Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Bengkulu kali Ini mengadakan Kegiatan perpustakaan berbasis inklusi sosial yaitu pembuatan jahe Instan yang diadakan di aula desa Desa Taba pasmah Kabupaten Bengkulu Tengah.Kegiatan ini dibuka Oleh Kadis Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Bengkulu Tengah AGUNG BUDIYANTO, S.E. , M.E. yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Bengkulu Tengah Hj. Yenda Syufriani, S.H, M.Si turut hadir Kabid.Deposit, pengembangan Koleksi layanan dan pelestarian, TRIGANDA ST, Kepala Desa Taba Pasmah Yang diwakili oleh Kadun satu,  dihadiri perangkat desa, tamu undangan dan masyarakat desa Taba Pasemah.

Adapun manfaat dari Kegiatan transformasi Perpustakaan berbasis inklusi sosial seperti dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mencerdaskan generasi masa depan bangsa, membangun kolaborasi untuk meningkatkan sumber daya manusia, meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya literasi, dapat menciptakan lapangan pekerjaan dan masih banyak lagi manfaat yang akan didapati dari kegiatan ini.

+